Kamis, 26 Juni 2014

Pengertian Kawasan berikat

Sore ini liat di email tentang kawasan berikat.
Sering denger sih kawasan berikat, tapi maksud dari kata tersebut belum ngerti.

Akhirnya browsing2, ketemulah link tentang pengertian kawasan berikat ini.

Berikut saya ambil dari http://www.sjdih.depkeu.go.id/fullText/1986/22TAHUN~1986PP.HTM

Kawasan Berikat (Bonded Zone) ialah suatu kawasan dengan batas-batas tertentu di wilayah pabean Indonesia yang di dalamnya diberlakukan ketentuan khusus di bidang pabean, yaitu terhadap berang yang dimasukkan dari luar daerah pabean atau dari dalam daerah pabean Indonesia lainnya tanpa terlebih dahulu dikenakan pungutan bea, cukai dan/atau pungutan negara lainnya sampai barang tersebut dikeluarkan untuk tujuan impor, ekspor, atau re-ekspor.

Jadi maksudnya kawasan dimana gak ada bea atau pungutan negara sampai barang yang diproduksi keluar dari kawasan tersebut.

Yaah kurang lebih begitulah, hehehe.

ps: pantesan aja, kok ngirim barang (bukan jual beli)  dari sana susah bener prosesnya.

Rabu, 04 Juni 2014

Kata-kata bijak

Dari hasil kuliah Capita Selecta malem ini (MMT ITS, Pak Bambang), waktu belajar tentang knowlege management, dapet kata-kata bijak ini:

"We can be knowledgeable with other men's knowledge, but we cannot be wise with other men's wisdom". (Michel de Montaigne)

 Yang artinya adalah kita dapat berpengetahuan dengan pengetahuan orang lain, tapi kita tidak dapat menjadi biijaksana dengan kebijaksanaan orang lain.

Gak ngerti juga, kenapa muncul kata-kata itu, tapi yang bisa gw tangkep, mungkin maksudnya sekarang udah ada knowledge management, tapi belum ada wisdom management, hahaha.

Senin, 02 Juni 2014

Tentang Tempe

Tadi malem abis beli tempe, rencananya mau dimasak pas paginya.
Karena di kos2an, gak ada kulkas, akhirnya dibiarin deh ditaro di atas kursi.
Eeeeh pas paginya, mau dimasak, kok panas ya rasanya, takutnya ada apa2 (kayak bom yang mau meledak :p) hahaha

Akhirnya browsing deh, ngambil dari link ini: http://tempekoe.blogspot.com/2009/12/seputar-pertanyaan-tentang-tempe.html

Seputar Pertanyaan tentang Tempe

Mengapa saya harus lebih memilih tempe dibandingkan dengan makanan yang terbuat dari kacang kedelai lainnya?
  • Protein : Tempe memiliki kadar protein dua kali lebih banyak dibandingkan dengan tahu.
  • Serat : Kandungan serat tempe, baik yang larut maupun dietary, sangat tinggi, sedangkan tahu tidak sama sekali.
  • Pembiakan : Tempe adalah sebuah bahan pangan yang dibuat melalui proses pembiakan, sedangkan tahu tidak. Pembiakan bermanfaat karena membantu “mencerna” separuh dari protein kedelai, mengubahnya menjadi asam amino selama proses pembiakan tersebut, sehingga menjadi mudah dicerna oleh manusia.
  • Fermentasi : Tempe dibuat melalui proses fermentasi, sedangkan tahu tidak. Proses fermentasi mendatangkan manfaat karena menetralisir asam phytate yang ada pada kedelai. Asam phytate inilah yang menghambat penyerapan mineral-mineral. Dengan asam phytate yang telah dinetralisir oleh proses fermentasi ini, akibatnya adalah penyerapan mineral oleh pencernaan manusia menjadi optimal.

Bagaimana tempe dibuat?
Tempe dibuat dengan cara “menyuntik” spora jamur rhizopus oligoporous ke dalam kedelai yang telah dimasak dan dibiarkan inkubasi pada sebuah keadaan hangat selama satu atau dua hari. Tempe olahan kami di-inkubasi selama 36 jam (umumnya 24 jam pada pembuatan tempe secara masal).

Apa saja bahan dasar pembuatan tempe?
Kedelai, Ragi (Rhizopus Oligoporous) dan Air. Itu saja!

Seberapa banyak tempe yang harus saya makan dalam sehari?
Tidak ada batasan-batasan minimum maupun maksimum. Disarankan memasukkan tempe ke dalam diet seimbang yang baik anda. FDA (USA Food and Drug Administration) menyarankan untuk mengkonsumsi 25 gram protein dari kedelai setiap harinya. Nilai ini sama dengan 125 gram tempe.

Bagaimana tempe disajikan?
Biasanya, tempe dimasak. Tempe bisa di-marinate, dipanggang, dibakar, ditumis, digoreng, direbus dan diolah dengan ide bebas yang anda miliki.

Apakah ciri tempe yang baik?
Kedelai-kedelainya harus menyatu menjadi sebuah kueh yang ketat, tidak boleh terdapat jamur asing yang tumbuh di permukaannya, selain pembiakan putihnya.

Apakah titik-titik hitam yang terdapat pada tempe?
Ketika organisme tempe (serumpun dengan keluarga jamur) mencapai kemasakan, organisme ini menghasilkan spora hitam, yang adalah bibit-bibit. Adanya bintik-bintik hitam ini adalah wajar, dan bukan sebuah pertanda kerusakan. Bahkan ini adalah tanda bahwa proses fermentasi telah mencapai kematangannya, sebuah bagian dari siklus normal pembiakan tempe.
Para pencinta tempe sejati bahkan memuji dan menikmati tempe yang penuh dengan titik-titik hitam karena cita rasanya yang kaya.

Bagaimana saya menyimpan tempe?
Tempe segar, dalam pembungkus kedap udara (vacuum-packed), bisa disimpan di lemari pendingin (2 - 4⁰C) hingga batas tanggal kadaluwarsa yang tertera di pembungkusnya. Begitu pembungkus dibuka, tempe bisa disimpan beberapa hari di dalam wadah kedap udara dan di dalam lemari es. Tempe yang di-beku-es-kan (frozen) bisa disimpan untuk beberapa bulan. Bila ingin disajikan, pindahkan tempe beku-es dari ruang freezer ke ruang pendingin lemari es selama semalam atau bisa juga dibiarkan pada suhu ruangan selama 3 jam. Setelah hilang beku-es nya, tempe bisa disimpan di lemari pendingin selam 5 hari. Tempe yang telah dimasak bisa dibeku-es-kan lagi.

Penjamuran menghasilkan toksin! Apakah tempe aman?
Ragi yang digunakan pada proses fermentasi tempe adalah Rhizopus Oligosporus yang aman dimakan dan tidak menghasilkan toksin. Tidak terdapat catatan bahwa orang yang mengkonsumsi tempe menjadi sakit oleh karena memakan tempe.

Apakah boleh mengkonsumsi tempe mentah?
Ya, tidak ada salahnya memakan tempe dalam keadaan mentah. Hanya saja, tempe mentah bisa memiliki sebuah lapisan campuran yang berminyak seperti yang membentuk gelembung udara. Udara yang terperangkap inilah yang menciptakan suasana tepat bagi pertumbuhan semacam bakteri anaerobik yang memberi rasa kurang enak pada lidah.

Apakah tempe mentah boleh dianggap makanan mentah?
Ini tergantung bagaimana anda memandangnya. Sekalipun kedelai yang digunakan telah dimasak, pada intinya, setelah proses fermentasi usai, tidak ada kedelai yang tersisa karena kultur tempe telah “melahap habis” kedelai-kedelai tersebut dan membaur menjadi satu dengan semua unsur-unsur kedelai dan asam amininya. Jadi, memakan tempe mentah adalah lebih mirip dengan memakan jamur mentah ketimbang memakan kedelai masak.

Apa kelebihan manfaat fermentasi (proses ragi) dalam pembuatan tempe?
Fermentasi (peragian) sangat bermanfaat. Proses ini menguraikan protein-protein kompleks yang terdapat pada kedelai. Oleh sebab itu, tempe lebih mudah dicerna daripada kedelai utuh atau kedelai yang tidak di-fermentasi-kan.

Apakah sebenarnya ragi yang digunakan dalam fermentasi tempe dan apa manfaatnya?
Ragi yang digunakan dalam pembuatan tempe adalah Rhizoporous Oligosporus. Ini adalah jamur berjenis filamentous, dan bukan dari jenis bacteri. Jamur jenis ini adalah jamur baik; mirip dengan jamur yang digunakan pada pembuatan keju.
Jamur ini memainkan peranan penting pada “mencerna dini” sebagian besar protein kedelai, merubah protein menjadi asam amino yang menjadikan tempe mudah dicerna oleh manusia.
Jamur ini juga menghasilkan ensim phytase yang mengurai phytase pada kedelai. Dengan demikian, membantu penyerapan lebih optimal untuk mineral seperti zinc, zat besi dan kalsium pada pencernaan manusia.
Jamur Rhizoporous juga menghasilkan agen antibiotik alami yang stabil terhadap panas untuk melawan organisme penyebag penyakit. Sejarah Indonesia telah membuktikan bahwa mereka yang mengkonsumsi tempe sebagai diet sehari-harinya mengenal benar manfaat tempe sebagai obat disentri, dan juga manfaatnya dalam memelihara kesehatan usus dari penyakit-penyakit umumnya yang selalu menyerang mereka.
Anda mungkin telah membaca tentang sebuah hubungan positif antara produk kedelai dan pencegahan kanker payudara. Namun, beberapa saat kemudian, anda membaca tentang kebalikannya. Penelitian atas compound serupa estrogen yang dikandung kedelai, phytoestrogen nya, memang belum secara pasti ditemukan efektif melawan resiko kanker payudara. Namun, temuan-temuan yang bermunculan adalah selalu sebuah gambaran yang mendukung manfaat kedelai yang efektif dalam memerangi kanker payudara.
Tumbuh-tumbuhan, seperti manusia, memiliki hormon-hormon. Nama tehnis dari hormon-hormon tumbuhan ini adalah phytoestrogen. Secara struktur, phytoestrogen mirip namun lebih lemah dibandingkan dengan estrogen manusia. Kedelai kaya akan kandungan sejenis phytoestrogen yang disebut isoflavone. Isoflavone terkuat pada kedelai, genistein, telah menunjukkan kemampuannya menghentikan perkembangan kanker payudara di dalam laboratorium. Para ilmuwan masih mempelajari takaran kecukupan asupan genistein untuk mencapai tingkatan yang mampu mencegah pertumbuhan sel kanker payudara di dalam laboratorium.
Penelitian pada hewan-hewan menunjukkan bahwa isoflanone adalah agen alamiah anti-kanker yang terlibat dalam mengatur baik pertumbuhan sel maupun kematian sel.
Penelitian-penelitian kecil menemukan bahwa kedelai memberi banyak manfaat kepada wanita-wanita paska-menopause yang berfungsi seperti pengganti hormon. Kedelai bisa mengurangi hot flash (rasa panas pada muka), kekeringan pada vagina dan gejala-gejala menopause lainnya. Kedelai juga membantu mencegah keropos tulang (osteoporosis) dan penyakit jantung dan bisa mengurangi resiko diabetes dan penyakit ginjal.
Tempe memiliki keunggulan dibandingkan dengan produk kedelai tanpa fermentasi lainnya seperti tahu. Selama proses fermentasi, mikroba-mikroba alamiah yang berperan sebagai agen fermentasi melekat pada molekul gula genistein, merubahnya menjadi genistein yang lebih baik yang lebih mudah diserap oleh sistim pencernaan manusia. Begitu genistein diserap oleh tubuh, ia akan berfungsi sebagai sebuah phytoestrogen.

Perhatian khusus / Kontraindikasi:
Para wanita yang telah di-diagnosa menderita kanker payudara estrogen receptor (+) dianjurkan berhati-hati mengkonsumsi kedelai. Karena estrogen tumbuhan pada kedelai berprilaku seperti estrogen pada tubuh manusia, mengkonsumsi kedelai dalam jumlah besar bisa berdampak buruk bagi penderita kanker payudara jenis tertentu. Para wanita yang memakan Tamoxifen wajib konsul dengan dokter mengenai konsumsi kedelai. Ini dikarenakan Tamoxifen berperan dengan melekatkan pada estrogen receptor. Oleh karena itu, supaya manfaat Tamoxifen optimal, sangat dianjurkan konsumsi estrogen lemah dari tumbuhan dibatasi.

Apakah manfaat kedelai bagi kesehatan pria?
Penelitian ilmiah dan medis memastikan peranan kedelai dalam meningkatkan kesehatan. Kedelai membantu melawan penyakit pada banyak lini, menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi resiko kanker prostat, kanker usus, serangan jantung, stoke, tekanan darah tinggi, osteoporosis, diabetes dan penyakit ginjal. Dengan menambahkan kedelai pada diet pria, maka pria telah mengurangi resikonya menderita penyakit-penyakit yang disebut di atas.
Kedelai telah terbukti efektif mencegah penumpukan plak pada arteri (pembuluh darah), mengurangi resiko penyakit jantung koroner, stroke dan tekanan darah tinggi. Isoflavone kedelai memiliki antioxidant yang melindungi sistim kardiovaskuler dari oxidasi LDL (kolesterol jahat). LDL ter-oxidasi akan menumpuk pada dinding arteri (pembuluh darah) dan membentuk undukan-undukan lemak, menghambat aliran darah dan menyebabkan atherosclerosis. Genistein, salah satu dari isoflavone kedelai, mencegah pertumbuhan sel-sel yang membentuk plak yang menyumbat arteri ini. Arteri yang rusak akibat atherosclerosis biasanya membentuk gumpalan darah kering. Inilah yang menyebabkan sebuah serangan jantung jika gumpalan darah kering ini sampai ke jantung, atau menyebabkan sebuah stroke jida gumpalan darah kering ini sampai ke otak.
Genistein, sebuah isoflavone pada kedelai, dipercayai sangat efektif mencegah kanker prostat dengan cara menghambat pertumbuhan sel, menghambat sebagian pengaruh dari testosterone, yang akan mempercepat perkembangan kanker prostat. Pada pengkulturan, genistein terlihat sebagai cytotoxic dan menghambat penyebaran kanker prostat.
Pada kasus kanker prostat, penelitian menunjukkan bahwa genistein memperlambat pertumbuhan kanker prostat dan mengakibatkan sel kanker prostat mati. Sifat kerjanya ini sangat mirip dengan banyak obat-obat kanker. Penelitian mengemukakan bahwa phytochemical melawan kanker dengan beberapa mekanisme yang berbeda-beda, termasuk di antaranya interaksi dengan enzim intraseluler, mengendalikan sintesis protein, mengendalikan pertumbuhan factor actions, menghambat penyebaran sel ganas, menyebabkan differentiation, menghambat pelekatan sel kanker, dan menghambat angiogenesis.

Cara terbaik untuk mengkonsumsi isoflavone adalah dalam bentuk makanan, sehingga anda bisa menerima manfaatnya dari gizi kedelai dan manfaat-manfaat lainnya. Kadar tertinggi dari isoflavone dan protein kedelai terdapat pada tempe. Peneliti me-rekomendasi untuk mengkonsumsi satu atau dua takaran seharinya. Sebuah takaran setara dengan 100 gram tempe.
Karena multiplikasi sel kanker prostat berjalan lambat, pertumbuhan kanker prostat baru akan terlihat beberapa tahun kemudian. Selama masa ini, manfaat-manfaat dari terapi diet seperti kedelai sangatlah efektif menghadapi masalah ini selagi masih kecil.
Sejauh ini, tempe adalah makanan yang paling bergizi dan mudah untuk disajikan dan dicerna. Tempe memiliki kandungan tertinggi dalam protein kedelai, isoflavone dan serat dalam setiap takaran sajiannya.
Nah terjawablah banyak pertanyaan tentang tempe, hehe.
Ternyata tempe panas itu normal, karena di aada proses fermentasi :D